Belajar Ilmu Nahwu 2 : fi’lun (kata kerja)
Fi’il (kata kerja) jika dilihat dari segi waktu dilakukannya pekerjaan tersebut (zaman) dibagi menjadi :
A. Madhi
المَاضِي
fi’il yang terjadi pada masa yang lampau.
Contoh :
جَاءَ الرَّجُلُ
Lelaki itu telah datang
نَامَتِ الْبِنْتُ
Anak perempuan itu telah tidur
جَرَى الْقِطُّ
Kucing itu telah berlari
B. Mudhori’
المُضَارِعُ
fi’il yang terjadi pada masa sekarang atau yang akan datang. Dan kata kerja tersebut haruslah didahului oleh salah satu Huruf Mudhori’ yaitu :
{ ء ن ي ت }
Contoh :
أَفْتَحُ الْبَابَ
Saya sedang membuka pintu
نَذْهَبُ إِلَى الْمَدْرَسَةِ
Kami sedang pergi ke sekolah
يَحْمِلُ مُحَمَّدٌ كِتَابَهُ
Muhammad sedang membawa bukunya
تَبْكِى الْمَرْأَةُ
Perempuan itu sedang menangis
C. Amr
الأَمْرُ
fi’il yang meminta untuk mengerjakan sesuatu di masa yang akan datang.
Contoh :
اَقْفِلِ الْبَابَ !
Tutuplah pintu itu !
اِرْجِعْ إِلَى بَيْتِكَ !
Kembalilah ke rumahmu !
خُذِ الْقَلاَمَ !
Ambilah pena itu !
هذا العلم ماخوذ من
كتاب النّحو الواضح
No comments:
Post a Comment